The
Joy of Conversion
foto buku panduan ziarah |
Pada bagian ini saya
mengulas sisi dalam yang menjiwai perjalanan peziarahan kami ke Lourdes. Tema
untuk ini adalah la gioa della
conversione atau kebahagiaan untuk
mengubah atau juga the joy of conversion.
Keduanya adalah terjemahan bebas saya. Intinya adalah kebahagiaan untuk
mengubah.
Tema la goia atau kebahagiaan atau the joy juga diserukan Paus Fransiskus
dalam ensikliknya Evangeli Gaudium.
Di situ berkali-kali ditegaskan tentang tema kebahagiaan ini. Boleh jadi tema
peziarahan ke Lourdes ini diinspirasi dari seruan Paus Fransiskus ini.
Untuk berubah memang
mesti ada kebahagiaan. Namun, benarkah demikian ? bagaimana dengan mereka
yang menderita sebelum berubah total ? Bukankah ada atau harus melewati
penderitaan sebelum berubah ?
Ya, kebahagiaan
adalah buah dari sebuah perubahan hidup. Demikianlah kiranya harapan kami para
peziarah tahun ini. Beberapa dari orang sakit bercerita pada saya bahwa dia
datang ke sini untuk mohon kebahagiaan bagi anaknya. Dia yakin bahwa anaknya
akan bahagia jika dia (anaknya) juga datang ke sini. Namun, baginya, datang
sendiri ke Lourdes juga adalah sebuah kebahagiaan dan harapan bahwa anaknya
juga akan bahagia.
Satu lagi berkisah
bahwa dia selalu merasa bahagia setiap kali datang dan pulang dari Lourdes.
Itulah sebabnya dia selalu datang minimal sekali setahun. Kadang-kadang datang
lebih dari sekali.
Misa pembukaan ziarah |
Bahagia memang
mestinya dirasakan dalam hati. Bukan dari luar. Yang diluar boleh dikategorikan
sebagai kesenagan saja. Sedangkan yang di dalam adalah kebahagiaan. jadi,
kebahagiaan sifatnya lebih dalam dari kesenangan. Namun, yang di dalam juga
mestinya muncul di luar. Kebahagiaan yang ada di dalam mesti diungkanpkan,
dimunculkan ke luar. Itulah sebabnya kebahagiaan itu bukan saja dirasakan dalam
hati melainkan sekaligus tampak dalam perubahan hidup.
Perubahan hidup
tampak dalam sikap dan sifat dan sikap sehari-hari. Kalau tidak ada perubahan
dalam sikap dan sifat, kebahagiaan itu kiranya belum ditampakkan. Kebahagiaan
yang di dalam mesti mengubah sikap dan sifat yang tampak dari luar.
Saya kira setiap
peziarah yang berziarah ke mana saja mengharapkan perubahan ini. Entah di
Lourdes atau di tempat lainnya. Harapan kita bersama adalah mencapai la gioa dela conversione, mencapai the joy of conversion, mencapai kebahagiaan hidup. (bersambung)
Parma, 16/8/2014
Gordi
Posting Komentar