Halloween party ideas 2015

mendengar penjelasan Padre Ermano
Dari rumah Conforti, kami beranjak ke gereja tempat dia dibaptis. Conforti dibaptis pada hari lahirnya, 30 Maret 1865. Padre Ermano menjelaskan sedikit informasi tentang gereja ini sambil menyetir mobil Fiat Punto-nya. Ravadesse dan Casalora masih tampak seperti pagi sekali, padahal jarum jam sudah menunjukkan pukul 10.30. Parma memang sedang mendung. Ravadesse dan Casalora pun demikian.

Bejana baptis


Meski mendung, niat kami tidak suram. Maklum, kami sedang dilanda rasa ingin tahu. Ingin tahu tempat Conforti dibaptis. Rumah dan Kapel kecil sudah kami lihat. Tinggal gereja paroki.

Setelah menempuh lebih kurang 25 menit, kami tiba di gereja ini. Gereja ini didedikasikan untuk Santa Maria Tak Bernoda dan Santo Andreas Rasul. Nama aslinya dalam bahasa Italia ditulis demikian, La Chiesa della Purificazione di Maria Vergine e Sant’Andrea Apostolo. Padre Ermano memarkir mobil tepat di samping gereja. Gerbang gereja bagian depan masih tertutup. Kami masuk dari belakang.

Padre Ermano

Nama Conforti tertulis di sini
Patung Maria di kapel kecil di sisi kanan gereja
altar, lihat dari dekat pintu masuk gereja
ada reliqui Santo Conforti di sini
Gereja tampak dari depan
gereja tampak dari samping

Padre Ermano rupanya mempunyai kunci untuk masuk gereja ini. Dia dapatkan kunci ini saat ada momen besar yakni menjelang perayaan beato dan santo tahun 1996 dan 2011 yang lalu. Pastor paroki memberi satu kunci agar para peziarah dan para Xaverian yang ingin berdoa atau sekadar melihat gereja ini bisa masuk.

gereja tampak dari jalan raya

ruang gereja tampak dari meja altar
Dari pintu samping atau pintu belakang, kami masuk. Di dalam, Padre Ermano menjelaskan altar gereja, sedikit mengenal lukisan di dalam gereja, juga tempat baptis Conforti. Tempat baptis ini masih dirawat dengan baik hingga saat ini. Tentu bejana baptisnya sudah tua dan tidak bisa dipakai lagi. Tetapi, bejananya masih disimpan dengan baik. Lumayan sebagai bukti sejarah yang berharga.

Patung Santo Andreas di kapel kecil di sisi kiri gereja
Di dalam gereja, kami menemukan gambar Conforti dalam bentuk pembatas buku dan juga buku-buku tentang Conforti. Buku-buku itu diletakkan tepat di samping bejana baptis. Kiranya semua ini dimaksudkan agar para pengunjung mengenal sejarah Conforti.

Indonesia, Kamerun, Kongo dan Brasil
Setelah mendengar penjelasan dari Padre Ermano, kami berfoto-foto sebentar. Lalu, kami keluar melihat pemandangan indah di luar gereja. Suasana pagi masih mendung seperti sebelumnya. Tak lama kemudian, kami berangkat lagi. Kami kembali ke kota Parma. Melihat jejak rumah untuk para pelajar Xaverian pada tahun-tahun awal. Rumah yang dibangun oleh Conforti. Para pelajar waktu itu dibina langsung oleh Conforti yang sedang bertugas di seminari dan di keuskupan. Itulah sebabnya rumah itu terletak pas di pusat kota. Dekat dengan Keuskupan dan seminari. Akan saya ceritakan dalam tulisan berikutnya. (bersambung)

Parma, 7/5/15
Gordi

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.