Bersama Ramayana
ke Yogyakarta
foto oleh ANGEL Proteus |
Saya bisa istirahat tenang. Apalagi sebelumnya saya minum
obat untuk tidur. Obat ini saya bawa dari Siberut. Di sana saya minum sebelum
naik kapal ke Padang. Betapa obat ini mijarab untuk menghilangkan mabuk kapal
kecil itu. Obat mujarab itu kini saya gunakan selama naik bis ini.
Saya juga bisa istirahat karena pada awal perjalanan, kru
bis membagikan snack, makanan ringan berupa roti, kacang, dan minuman. Saya segera
menghabiskan semuanya sebelum tidur. Makanan ini mengisi lambung dan membuat
lambung saja aman, tidak mengganggu perjalanan ini.
Saya bangun menjelang perhentian untuk makan malam. Saat makan
malam, saya mengambil porsi yang pas-pasan saja. Kebetulan menunya kurang enak.
Tidak ada daging. Hanya ada ikan. Kalau Safari Dharma Raya ada dagingnya. Mungkin
kami dapat porsi ikan untuk kali ini. Atau juga untuk bis Ramayana memang hanya
tersedia porsi ikan.
Tentu kami hanya menunjukkan tiket yang ada kupon makan
kepada petugas rumah makan. Dengan itu, kami mengambil makanan. Tak perlu
membayar. Tetapi ya menunya tidak bisa dipilih-pilih karena semuanya sudah
tersedia. Yang disediakan itulah yang kami nikmati.
Setelah makan, kami jalan lagi. Dari sini saya tidur
hingga turun di Yogyakarta esok paginya. Pagi-pagi sekali kami tiba di terminal
Jombor. Pukul 4.30 pagi. Saya berhenti sebentar di terminal kemudian mengambil
ojek ke rumah. Saya tiba kembali di rumah kami di Yogyakarta pukul 5 pagi. Woao....perjalanan
ini sudah selesai. Saya telah kembali dari Siberut.
Terima kasih Tuhan untuk perlindungan-Mu selama
perjalanan ini. Dua minggu saya keluar dari rumah ini. Saya tiba kembali karena
berkat-Mu. Sekali lagi terima kasih Tuhan. (habis)
Yogyakarta, 21 Mei 2013
Gordi
Sebelumnya:
Posting Komentar